Perang air
Tantangan game 9, hari ke 4
Sabtu kemarin, di sekolah mas dhanu menyelenggarakan acara parenting dengan konsep bermain di alam. Dimana orangtua walimurid mengikuti sarasehan dan anak-anak belajar menanam jambu biji dan membikin es krim jambu biji bersama lalu dilanjut menangkap ikan di kolam dangkal di sekitar pendopo sarasehan.
Selama menunggu mas dhanu berkegiatan, dek adhi dan anak2 sebayanya bermain air di kolam dangkal. Senang sekali mereka, saat saya tanya sedang menangkap ikan.
Tak berapa lama, acara menangkap ikan anak-anak itu berubah gaya menjadi acara berenang 😄. Ada yg memulai dengan telungkup di dasar kolam dan bergaya bergaya seolah-olah sedang berenang dan selanjutnya diikuti anak-anak yang lain dengan gaya masing-masing. Saling memercikkan air ke pakaian temannya membuat semuannya basah kuyup. Beberapa orang tua yang memantau dan sebelumnya berteriak mengingatkan agar pakaian jangan basah akhirnya terlihat pasrah. Acara perang air anak-anak balita yang terjadi secara alamiah semakin seru. Sampailah saat Adhi dan beberapa anak yang lain melihat ada sumber air yang mengucur dari pipa pralon. Entah terinspirasi dari melihat ayahnya kalau mencuci mobil atau hal lain, Adhi mulai menutupi aliran air dari pipa pralon dengan tangannya. Air memancar kesegala arah dan semakin membuat basah kuyup semuanya. Jadilah sekarang permainan air mancur yang menambah anak-anak balita tadi lupa kalau permainan awalnya adalah menangkap ikan 😁. Ada hal yang membuat geli yaitu ketika terjadi perdebatan antara dek Adhi dan salah satu temannya, soal sedang berada dimana mereka sekarang. Adhi berpendapat kalau mereka berada di kolam ikan, tapi salah satu temannya ngotot kalau mereka berada di kolam renang 🤣🤣🤣
Biarlah menjadi kreativitas masing-masing anak, yang penting hepiiii...🤗🤗😍😍
#tantangan10hari
#level9
#kuliahbunsayiip
#thinkcreative
Sabtu kemarin, di sekolah mas dhanu menyelenggarakan acara parenting dengan konsep bermain di alam. Dimana orangtua walimurid mengikuti sarasehan dan anak-anak belajar menanam jambu biji dan membikin es krim jambu biji bersama lalu dilanjut menangkap ikan di kolam dangkal di sekitar pendopo sarasehan.
Selama menunggu mas dhanu berkegiatan, dek adhi dan anak2 sebayanya bermain air di kolam dangkal. Senang sekali mereka, saat saya tanya sedang menangkap ikan.
Tak berapa lama, acara menangkap ikan anak-anak itu berubah gaya menjadi acara berenang 😄. Ada yg memulai dengan telungkup di dasar kolam dan bergaya bergaya seolah-olah sedang berenang dan selanjutnya diikuti anak-anak yang lain dengan gaya masing-masing. Saling memercikkan air ke pakaian temannya membuat semuannya basah kuyup. Beberapa orang tua yang memantau dan sebelumnya berteriak mengingatkan agar pakaian jangan basah akhirnya terlihat pasrah. Acara perang air anak-anak balita yang terjadi secara alamiah semakin seru. Sampailah saat Adhi dan beberapa anak yang lain melihat ada sumber air yang mengucur dari pipa pralon. Entah terinspirasi dari melihat ayahnya kalau mencuci mobil atau hal lain, Adhi mulai menutupi aliran air dari pipa pralon dengan tangannya. Air memancar kesegala arah dan semakin membuat basah kuyup semuanya. Jadilah sekarang permainan air mancur yang menambah anak-anak balita tadi lupa kalau permainan awalnya adalah menangkap ikan 😁. Ada hal yang membuat geli yaitu ketika terjadi perdebatan antara dek Adhi dan salah satu temannya, soal sedang berada dimana mereka sekarang. Adhi berpendapat kalau mereka berada di kolam ikan, tapi salah satu temannya ngotot kalau mereka berada di kolam renang 🤣🤣🤣
Biarlah menjadi kreativitas masing-masing anak, yang penting hepiiii...🤗🤗😍😍
#tantangan10hari
#level9
#kuliahbunsayiip
#thinkcreative
Komentar
Posting Komentar