Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2018

Just do it

Tantangan game 10, day 7 "Jangan takut melakukan kesalahan, jangan berhenti, tetap lakukan dengan sepenuh hati". Diko dan abim adalah kakak beradik. Mereka terbiasa bermain bersama. Terkadang sedikit perselisihan pastilah ada disela2 waktu bermain bersama, tetapi tidaklah menjadi soal karena mereka akan segera ceria kembali saling memaafkan dengan caranya. Diko, sang kakak sangat suka menggambar. Di waktu luang, dia mengambil kertas hvs lalu mencoret2nya dengan crayon warna warni. Bisa betah berlama2 di meja lukisnya. Abim, sang adik ingin bisa menggambar sebagus gambar kakaknya, seringkali dia menangis karena crayon mewarnainya tidak rapi melewati garis, dan bilang bahwa dirinya tidak bisa. Melihat hal itu, ibu menghampiri abim lalu bercerita tentang mas diko sewaktu kecil. Mas diko juga seperti dirinya, mewarnai melewati garis, dan kenapa mas diko sekarang gambarnya lebih rapi, karena selalu mengulang ulang gambar dan mewarnainya, walaupun waktu itu masih belepota...

Berharga

Tantangan game 10, day 6 Disuatu taman buah, banyak sekali jenis pohon buah2an yang ada disana. Ada pohon pisang yang setiap saat berbuah, pohon jambu biji yang memiliki buah manis, pohon berimbing yang berbuah sangat lebat. Melihat itu, pohon durian bersedih hati. Kenapa dia tidak seperti pohon lainnya, yang berbuah banyak, tidak berduri seperti buahnya. Ulatpun malas mendekati buahnya. Bahkan Ulat memilih pergi ke pohon jambu biji yang manis. Durian kesepian. Namun, lebah sahabatnya selalu menghibur. Dia mengatakan bahwa daging buahnya amat lezat, dibalik duri2nya yang tajam. Akan banyak yang menyukai daging buahnya. Namun durian tidak percaya. Suatu hari, salah satu buah durian jatuh dari pohonnya, yang menandakan buah itu matang sempurna dengan aroma yang menggoda. Pak tani dan keluarhanya yang melintas lantas mengambilnya dan segera membuka serta menikmati buah durian dibawahnya. Mereka memuji kelezatan buah durian. Bahkan anak pak tani memuji belum pernah memakan buah...

Percaya diri

Tantangan game 10, day 5 Laras adalah anak perempuan yang pemalu. Padahal dia anak yang kreatif yang suka membikin kue. Laras selalu mengutak utik kreasi kuenya, mencoba resep baru, jika kurang berhasil, laras selalu mengulanginya lagi dari awal. Sering kali jika hatinya sedih, yang bisa menghiburnya adalah campuran tepung, telur, fermipan, coklat bubuk, baking soda, baking powder, dsb. Setelah melihat hasil kuenya berhasil, alangkah senang hatinya. Sore itu, boni, rosi, titi dan beberapa teman lainnya sedang melintas di depan rumah laras. Mereka membaui sesuatu yang sangat lezaat, karena penasaran mereka mencari asal muasal sumber bau tersebut.  Yang tenyata berasal dari rumah laras. Beramai2 mereka mengucap salam dan mengetok pintu. Awalnya laras merasa takut dan bingung kenapa banyak teman di depan rumahnya. Setelah laras membuka pintu, dan mempersilahkan masuk, teman2 bercerita kenapa berkunjung, mereka mebaui sesuatu yang ajaib, lezat seperti membuat hati mereka senang...

Percaya pada ahlinya

Tantangan game 10, day 4 Kesehatan itu sangat berharga nilainya maka jika dikaruniai kesehatan, bersyukurlah dan jagalah dengan baik. Cerita untuk anakku dhanu, beberapa hari yang lalu belum bisa menguasai rasa takutnya periksa ke dokter gigi andalannya. Diagnosa: Gusi yang bengkak yang ternyata akibat benturan 4 bulan yang lalu. Semoga setelah cerita ini, jadi percaya diri dan percaya bahwa sudah diserahkan kepada ahlinya (dokter gigi) Di suatu perkampungan gigi, terdapat taman kembang gula. Disana banyak sekali permen, es krim, gula-gula kapas, bahkan kolam renang coklat. Geraham dan seri sangat senang bermain kesana, bahkan setiap hari sampai malam hari. Setelah capek bermain, Setibanya dirumah masing2, mereka langsung tidur tanpa gosok gigi terlebih dahulu. Kegiatan tersebut selalu berulang, hingga suatu hari mereka mengeluh sakit gigi. Mereka mengadu kepada ibu geraham. Lalu ibu mengajak geraham dan seri ke dokter gigi. Awalnya mereka takut dan menolaknya. Tetapi semaki...

Tepat waktu

Tantangan game 10, day 3 Sore ini kami mengantar mas dhanu trial musik di salah satu sekolah music di solo. Kami mendapat jam trial pukul 18.00 wib. Karena mepet magrib, dan memastikan sudah masuk waktu, maka kami sholat magrib dahulu sebelum berangkat. Sesampainya di tempat les, kami diperkenalkan dengan guru yang mengajar lalu melihat mas dhanu mengikuti instruksi sang guru untuk memainkan alat musik, step by step. Setelah itu, kami bertanya kepada mas dhanu bagaimana, apakah tertarik? Dan mas dhanu setuju dengan mata berbinar. Maka saya tanya tentang prosedur dan tatacara mengikuti les, dan saya diskusikan dengan mas dhanu bahwa harus tepat waktu saat datang, karena jam selanjutnya sudah ada jadwal siswa lain yang juga mengikuti les, apakah sanggup dengan tata tertibnya? "Wah seperti sholat juga ya buk, harus tepat waktu", kata mas dhanu. " tentuu mas, semuanya harus disiplin. Islam saja mengajarkan disiplin kan, agar hidup jadi teratur". Lalu kami ...

Adab bertamu

Gambar
Tantangan game 10, day 2 Hari itu pertama kali saya berangkat ke masjelis ilmu tafsir qur'an bersama dek adhi di masjid tersebut.Belum mengenal situasi bangaimana acaranya, dan sempat was-was reaksi dek adhi menunggu selama acara dengan durasi 1 jam. Bermodal nekad saja untuk medapatkan ilmu yang berkah dan bermanfaat 😁 Sebelum berangkat sudah saya siapkan tas kecilnya yang berisi mobil2an serta botol air minum. Sesampainya di lokasi ternyata sudah ramai sekali, lalu kami mengambil tempat agak belakang karena masih menguji bagaimana dek adhi nanti. Ustadzah mentafsirkan surat an nur 27-29 tentang adab bertamu, alhamdulilah selama acara dek adhi tenang, bahkan setelah selesei acara, berusaha salim ke eyang2 yang pulang melewatinya ❤ Sesampainya dirumah dan setelah mas dhanu pulang sekolah, saya kembali mengkaji bersama ilmu yang didapatkan tentang tata cara bertamu. "Mas dhanu, bertamu itu ada adabnya..bahwa kita harus meminta ijin dulu dan mengucapkan salam. Semis...

Matur nuwun

Tantangan game 10, day 1 Setelah gosok gigi dan cuci kaki.. kami berkumpul di tempat tidur. Oiya, mas dhanu sudah mulai belajar tidur sendiri di kamarnya. Kali ini sebelum ke kamarnya, sengaja kami berkumpul untuk mendengarkan cerita pengantar tidur. Biasanya kami beradu siapa yang akan bergiliran cerita, dengan yel-yel disertai gerakan melingkarkan tangan seperti gerakan menggulung benang. "Yang akan bercerita-cerita malam ini adalaaahhh..... bu tetiiiiiii", teriak keduanya. "Yeeeaaaahhhh", teriak saya. Suatu hari disebuah taman yang luas, beni beruang bertemu dengan si dombi domba dan jeri si jerapah yang sedang memberi makan bebek2 di danau yang terletak di tengah taman. Hai teman, sedang apa kalian? Dombi sedang memberi makan bebek2 ini, mau coba memberi makan? Kata dombi sambil menyerahkan remah2 makanan bebek. Beni lalu menyahut remah2 dari tangan  dombi dan melemparkannya kepada bebek. Dombi sedih, karena beni lupa bilang sesuatu..apakah itu? La...

Bukan iklan

Gambar
Tantangan game 9, hari ke 10 Mas dhanu suka mengamati sesuatu yang ditemuinya lalu bila sampai kerumah segera mengambil kertas hvs lalu menuangkan apa yang dilihatnya tadi. Kali ini, ketika td mampir ke sebuah resto, dia mengamati sekeliling lalu setibanya di rumah, saya temukan gambar seperti iklan teh botol sosro 😁😁😁 #tantangan10hari #level9 #kuliahbunsayiip #thinkcreative